Merupakan suatu kebahagiaan dan kehormatan bagi kami, apabila Bapak/Ibu/Saudara/i, berkenan hadir dan memberikan do’a restu kepada Kami.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Maha Suci Allah yang telah menciptakan manusia dengan berpasang-pasangan. Dengan memohon Rahmat dan Ridho Allah SWT, kami bermaksud mengundang Saudara/i dalam acara resepsi pernikahan kami.
Kisah kami bermula sejak SMP. Saat itu, kami hanya sekadar tahu satu sama lain, tanpa ada interaksi berarti. Saya tidak terlalu memperhatikannya, begitu pun sebaliknya. Setelah lulus, kami menempuh jalan masing-masing—saya melanjutkan ke pondok pesantren, sementara dia ke SMK.
Waktu berlalu. Tujuh tahun lamanya kami tak pernah berkomunikasi, seolah menjadi dua dunia yang tak lagi bersinggungan.
Namun, tanpa kami sadari, takdir perlahan mempertemukan kami kembali. Setelah menyelesaikan pendidikan, kami berada di bawah naungan yayasan yang sama. Meski berada dalam lingkungan yang sama, saat itu kami masih menjalani kehidupan masing-masing. Tidak ada interaksi berarti, hanya sekadar mengetahui keberadaan satu sama lain.
Hingga akhirnya, di penghujung Desember 2023, semesta memberi kejutan kecil. Sebuah pesan darinya muncul di Facebook, membalas story saya. Awalnya, saya mengira itu hanya sapaan biasa, sekadar iseng. Tapi siapa sangka, percakapan yang dimulai tanpa ekspektasi itu perlahan berubah menjadi sesuatu yang lebih dalam.
Obrolan kami terus berlanjut, dari yang awalnya canggung hingga akhirnya menjadi nyaman. Dalam diam, saya mulai menyadari bahwa kehadirannya bukan lagi sekadar teman lama—ada sesuatu yang tumbuh di antara kami, sesuatu yang tidak bisa diabaikan.
Sabtu, 27 April 2024, hari yang datang lebih cepat dari yang saya bayangkan. Dia, bersama keluarganya, datang ke rumah dengan satu tujuan besar—melamar saya. Jujur, ada banyak rasa yang bercampur aduk: terkejut, haru, dan sedikit tak percaya.
Dulu, saya tidak pernah membayangkan bahwa orang yang hanya sebatas kenalan sejak SMP, yang kemudian tak pernah berkomunikasi selama bertahun-tahun, kini berdiri di hadapan saya dengan kesungguhan. Tapi melihat tatapan matanya yang penuh keyakinan, saya tahu bahwa ini adalah jawaban dari doa-doa yang selama ini saya panjatkan. Dengan hati yang mantap, saya pun berkata, “Iya.”
Sebagai bagian dari tradisi, keluarga saya mengadakan prosesi gemblongan, yaitu menerima lamaran dari pihak laki-laki secara resmi. Momen ini menjadi bukti bahwa perjalanan kami bukan hanya tentang dua hati yang dipertemukan, tapi juga tentang dua keluarga yang kini mulai menyatu.
Dalam suasana hangat penuh kebahagiaan, kami menyadari bahwa cinta bukan hanya tentang dua orang, tetapi juga tentang keluarga yang saling mendukung dan merestui.
Dan akhirnya, tibalah saat yang kami nantikan. Ahad, 20 April 2025 akan menjadi hari di mana kami mengikat janji suci, mengukuhkan perjalanan cinta yang telah digariskan untuk kami. Apa yang dulu hanya sebuah perkenalan sederhana, kini bermuara pada satu tujuan: hidup bersama dalam suka dan duka.
Karena pada akhirnya, cinta bukan tentang seberapa lama kita mengenal seseorang, tapi tentang seberapa dalam hati kita saling terpaut. 💕
Tanpa mengurangi rasa hormat, bagi anda yang ingin memberikan tanda kasih untuk mempelai, dapat melalui virtual account atau E-wallet
*Kepada tamu undangan diharapkan untuk mengisi form kehadiran di bawah ini
Merupakan suatu kebahagiaan dan kehormatan bagi kami, apabila Bapak/Ibu/Saudara/i, berkenan hadir dan memberikan do’a restu kepada Kami.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Semoga Pernikahannya Barokah dan menjadi keluarga yang Sakinah Mawaddah Warrohmah
Amiiin
Created By: